Ilustrasi Monorel Gambar diambil di sini |
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan Hanggoro Budi Wiryawan, Senin (13/1/2013), mengatakan, saat ini pihaknya bersiap- siap melakukan pengadaan jasa konsultan untuk pelelangan prakualifikasi.
”Rencana awal memang dari Manggarai menuju Bandara Soekarno-Hatta, tetapi kita lihat potensi permintaan yang besar menuju ke arah timur. Maka itu kita lakukan perpanjangan rute hingga Halim, yaitu tepatnya di sisi utara Tol Cikampek atau sekitar 1 kilometer dari Bandara Halim,” kata Hanggoro.
Rute kereta bandara Ekspress ini dimulai dari Halim (origin destination), Cawang, Manggarai, Tanah Abang, Sudirman, Pluit sampai ke Terminal 3 dan 2 Bandara Soekarno-Hatta.
”Rute ini sudah disetujui Menteri Perhubungan dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Nomor 1264 Tahun 2013 pada Desember 2013. Kita bisa melangkah lebih lanjut dengan penyelesaian amdal (analisis mengenai dampak lingkungan) dan kemudian pembebasan tanah/lahan,” ujarnya.
Kereta yang pembangunannya memakai skema private public partnership atau kerja sama pemerintah dan swasta ini akan dibangun sebagian di bawah tanah (underground), sebagian melayang (elevated).
”Mulai dari Halim underground, lewat MT Haryono lalu elevated di Cawang sampai Sheraton, lalu underground lagi sampai Terminal 3 dan 2 Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya. (ARN)
Editor : Erlangga Djumena
Sumber : KOMPAS CETAK
Analisa : Tender atau pelelangan mengenai kereta ekspress Halim-Soetta segera dilaksana pada triwulan pertama 2014 ini.
Rute kereta bandara Ekspress ini dimulai dari Halim (origin destination), Cawang, Manggarai, Tanah Abang, Sudirman, Pluit sampai ke Terminal 3 dan 2 Bandara Soekarno-Hatta, dan telah disetujui oleh Menteri Perhubungan dengan PerMen 1264 Tahun 2013-nya.
Berita disadur dari : http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/01/15/0721389/Kereta.Bandara.Tender.April.2014
No comments:
Post a Comment